ehh bentar dulu, udah lama ngga ngpost nih.. kangen :*
oke, back to the post..
melelahkan banget setelah UAS seminggu, dan udh UAS rencananya gue mau lakuin aktifitas yg udah gue tinggalkan dan rencanakan sebelumnya. pothografi, nonton film, jalan sama temn, HUT Smanda dan banyak hal lainnya.
Dan ternyata kawan, boro-boro duduk nyantai. gue udah disibukin sama hal laen, REMEDIAL. Oh My God, Imposible. gue yang dari SMPnya, Ehm, anti sama yang namanya gtuan.. sekarang?? OH NO...
Hari ini katanya ada acara PORAK kawan, tapi liat aja ngga. Orang murid-muridnya pada sibuk remidi (??). pusing banget, dari pelajaran yang ini ke pelajaran yang itu.. AArrrgghhh...
Dan hari ini, gue udh dua kali lari dari apa yang gue hindari di bulan Desember ini. itu menyakitkan kawan, memalingkan muka dari dia, tersenyum dengan orang lain :') perih.
mencoba membuat peralihan kepada objek lain, membohongi hati gue sendiri, dan lari dari semuanya (ngga boleh diikutin). BODOH.
Saat pulang, gue duduk di sebelah bunda. Bunda bilang bunda mimpi sesuatu tentang gue, dalam mimpinya itu, banyak orang yang mainpetak umpet. semuanya sembunyi, tapi gue? gue ketangkep, trus gue dimasukin kedalam kurungan atau entah gubuk (gue lupa) dengan pintu yang tertutup rapat, dan terkunci. Bunda coba nyelamtin gue, tapi susah. Setelah lama Bunda liat ternyata ada pintu yang terbuka lebar dibelakang gue. Gue bilang ke Bunda, "apa artinya ya bun?"
"entahlah" kata Bunda, (sudah ditranslet ke dlm bahasa indonesia)
gue bersandar di lengan Bunda. "mungkin aku terlalu terpaku dengan satu pintu tanpa menyadari bahwa pintu lain terbuka lebar" bunda bilang lagi "oh ya, dan hati kamu terkurung?" dengan reflek gue "HAh? oh iya mungkin aja". gue peluk lengan Bunda erat-erat (emng balon). Tiba-tiba ada sesuatu yang terasa di ujung mata gue, dingin, air. gue meluk lengan bunda lebih erat. PERIH.
kok jadi kesini, Maaf.. --"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar